2000 BIDAN PTT MENOLAK DIANGKAT SEBAGAI TENAGA P3K
di kutip dari infopegkes.tk
Update terbaru mengenai solusi yang ditawarkan oleh menteri mengenai
pengangkatan bidan sebagai tenaga P3k ternyata Sebanyak 2.000 bidan desa PTT berusia di atas 35 tahun menolak dijadikan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K). Bagi mereka, P3K sama saja dengan status pegawai kotrak.
Save Bidan PTT |
"Kami menolak di-P3K-kan. Itukan sama saja dengan tenaga kontrak. Sekarang kami dikontrak, apa bedanya?" ujar Ketum
Forum Bidan Desa PTT Pusat Lilik Dian Eka kepada JPNN, Kamis (24/3).
Dia menyebutkan dari 42 ribuan bidan desa PTT, ada sekitar 2.000 orang berusia di atas 35 tahun. Mereka sudah mengabdi
belasan tahun sehingga sangat tidak manusiawi bila masa pengabdiannya diabaikan.
"Mereka ini bukan nol tahun kerja. Mereka sudah mengabdi bertahun-tahun. Ketika ada kesempatan diangkat CPNS kenapa
justru di-P3K-kan hanya karena usia di atas 35 tahun," tandasnya.
Lilik yang menjadi bidan desa PTT di Kabupaten Karawang ini mempertanyakan komitmen MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi atas
janjinya.
Menteri Yuddy pada 29 September 2015 menjanjikan akan mengangkat 16.400 bidan desa PTT. Prosesnya dimulai Maret 2016,
namun ternyata janji tidak direalisasikan.
"Kami sangat percaya pada MenPAN-RB. Tapi tidak menyangka MenPAN-RB tidak berani menghadapi kami begitu ada
perkembangan yang tidak sesuai dengan pernyataannya," tandasnya., lagi-lagi pemerintah kewalahan atas janji mereka ,
bidan PTT telah menolak solusi yang ditawarka pemerintah karena tidak sesuai janji.
Sekian info terbaru mengenai bidan
PTT semoga bermanfaat untuk para pembaca .
0 comments:
Post a Comment